Minggu, 24 Agustus 2014

Tanpa Judul

Untukmu Tio, Suatu petang temaram kita bertemu
Kau tahu persis, mataku sembab
Kau tahu persis, lelah fisik kita lama terjerembab
Kau tahu persis, maksudku ingin bertemu

Perlahan kau melepaskannya
Begitu halus layaknya gundu yang meluncur
Bergelinding di kaca miring
Semantap laju motor yang kau kendarai malam lain
Tersulut sedih, diamku merasuk
Begitu rapuh, diriku tak berucap tak bergerak

Logikaku tak sampai, sama saja kasihku
Berjalan sendiri
Berbenah
Tuk menemukan kasih lain
Terima kasih kasih

1 komentar:

Agus mengatakan...

Apik haha